Orange Pi adalah sebuah mini PC yang cukup murah. Dengan spesifikasi yang cukup mirip
dengan Raspberry Pi 2 B+, Orange Pi PC dijual seharga $15 dengan ongkir $4 dari
pembuatnya di Tiongkok. Untuk diluar China daratan, Hongkong dan Taiwan, waktu
pengirimannya hingga 30 hari. Jika tidak ingin menunggu lama, beli saja di
Tokopedia. Banyak yang jual kok, tapi tanyakan stok dulu ya ke penjualnya.
Perbedaan Orange Pi PC
dan Orange Pi One
Saya
membeli Orange Pi dua biji, satu Orange Pi PC, satunya lagi Orange Pi One.
Keduanya memiliki spesifikasi prosesor yang sama, yakni Allwinner H3, Quad Core
CPU 1,2 Ghz. Perbedaan diantara keduanya adalah beberapa interface dan jumlah
RAM-nya. Tabel perbandingan Orange Pi PC dan Orange Pi One adalah seperti
dibawah ini:
Diatas
adalah perbandingan-perbandingan dasar yang cukup mencolok. Lain-lainnya bisa
dilihat sendiri di website pembuatnya langsung yakni orangepi.org. Silahkan
pilih Orange Pi PC dan Orange Pi One untuk melihat detail masing-masing.
Kenapa Orange Pi PC
menggunakan Ubuntu Mate?
Pertama,
saya adalah fans dari Debian dan turunannya. Lalu kenapa tidak pakai Debian
saja? Memang ada Debian di daftar OS untuk Orang Pi PC dan Orange Pi One, tapi
kelak ini tidak hanya dipake oleh saya saja, tapi oleh rekan-rekan di kantor
web developer Jogja tempat saya bekerja. Lha meskipun sebenarnya sama, lebih
mudah Ubuntu Mate daripada Debian XFCE, kan? Setidaknya untuk yang tidak
terlalu kenal Linux.
Yang
kedua, dari banyak literatur yang saya baca, ada beberapa OS terdaftar yang
masih memiliki bug disana-sini. Nah, Ubuntu Mate untuk Orange Pi ini yang
terbaik diantara semuanya. Meskipun tentu saja tidak sempurna, namun masih
lebih baik daripada yang lainnya. Selain itu tampilannya juga lebih indah
dengan desktop Mate yang lebih mendekati OSX, lebih familiar bagi sebagian
besar kawan-kawan saya.
Bagaimana cara install
Ubuntu Mate di Orange Pi?
Caranya
gampang, siapkan bahan-bahan berikut:
- Komputer, bisa PC atau laptop dengan
OS Windows atau Linux
- MicroSD
(min. 8GB) dan USB Card reader atau converter MicroSD to SD Card (jika
pakai laptop baru)
- Secangkir
cokelat, teh atau kopi untuk menemani aktifitas
Hal pertama yang harus
dilakukan adalah mengunjungi halaman thread
Orange Pi Operating Systems lalu
cari cara untuk mengunduhnya. Bingung? Ribet? Sudah kuduga. Tenang saja, sudah
aku siapkan kok yang bisa langsung diunduh. Ini dia tautannya:
- Ubuntu
Mate untuk Orange Pi PC
- Script.bin
untuk kernel Orange Pi
Setelah download beres,
ekstrak file-file tadi. Lalu siapkan Micro-SD yang ingin digunakan sebagai
storage. Colokkan ke komputer yang kamu gunakan untuk menyimpan file
download-an diatas. Jika menggunakan Windows, bisa menggunakan Rufus versi 2.8.
Kalau menggunakan Linux, tidak perlu download aplikasi lagi, cukup gunakan
fungsi dasar dd dari
terminal anda. Bagaimana cara write file img ke MicroSD bisa dicari di google
lebih detail.
Instalasi Orange Pi masih berlanjut…
Setelah proses write selesai,
cabut card reader atau apapun itu dari komputer, lalu colokkan lagi. Di
Windows, kamu akan menemukan sebuah drive baru bernama BOOT. Nah, masuk kesitu, ada file dengan nama uImage, ga
pake ekstensi apapun. Rename menjadi uImage.backup dan biarkan saja. Setelah
itu, buka file hasil ekstrak dari file scriptbin_kernel.tar.gz lalu cari file
uImage_OPI-2 dan copy ke drive BOOT tersebut. Rename menjadi uImage.
Selanjutnya, cari file yang
bernama script.bin di folder BOOT. Jika
tidak ada, tidak masalah. Copy script.bin yang sesuai dari folder hasil
ekstrak yang sama dengan uImage tadi. Cari yang cocok dengan monitor kamu.
Misalnya kek saya, resolusi monitor saya maksimal 1366×760, maka saya
menggunakan file script.bin.OPI-2_720p60_hdmi. Artinya adalah resolusi desktop
1280×720 dengan refresh rate 60hz dan menggunakan output HDMI.
Copy file tersebut ke drive
BOOT lalu rename menjadi script.bin lalu eject drive tersebut. Lepas MicroSD
kamu dan pasang ke Orange Pi. Pastikan kamu sudah pasang monitor, keyboard dan
mouse sebelum colokkan power supply ke listrik. Setelah itu tunggu hingga
monitor nyala. Ada delay sekitar 10-15 detik sampai monitor menampilkan
sesuatu.
Mungkin kamu akan menemukan
booting Orange Pi berhenti pada satu titik. Jika itu terjadi, ada dua hal yang perlu kamu pastikan. Pertama, apakah
microSD nya bekas atau mungkin rusak? Jika tidak, apakah power supply yang
digunakan memiliki tegangan 5V dan arus minimal 2A? Sepengalaman saya
menggunakan power supply 1A, Orange Pi berhenti booting.
Komentar
Posting Komentar